This is default featured post 1 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 2 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 3 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 4 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

This is default featured post 5 title

Go to Blogger edit html and find these sentences.Now replace these sentences with your own descriptions.This theme is Bloggerized by Lasantha Bandara - Premiumbloggertemplates.com.

Jumat, 03 Juni 2011

membuat efek kristal dengan mudah

Langkah-langkah:


1.buka dokument baru2.warnai dengan warna hitam!!!
3.buka foto(ctrl+o)
4.crop foto dengan croop tool
5.Drag foto yang udah di krop tadi ke document baru
6.klik edit>transform>warp
7.Pilih warp option jadi inflate,tarik point editor keatas sampai gambar kelihatan bulat

8.bulatkan dengan rectangule marquee tool+shift

9.select>inverse>delete utk menghilangkan seleksi

10.ctrl+klik layer 1,sehingga bulatanya terseleksi lagi

11.buat layer baru.gunakan brush tool yang agak besar set ke softround,poles perlahab pinggir buletannya dengan warna putih

12.tekan control+e untuk mengabugkan

13.Duplikat layer dengan menekan ctrl+j

14.Klik layer>layermask>reveal all

15.Gradien tool,warna dari hitam ke putih

Selasa, 31 Mei 2011

FUNGSI / KEGUNAAN WEB

1.         Memperluas Ruang Promosi

Sebagai Media Komunikasi dan Wadah Penyedia berbagai Informasi maka website dapat digunakan sebagai sarana pendukung promosi dari suatu perusahaan. Selain katalog, brosur maupun iklan di media cetak, dengan memiliki website di internet anda dapat memperluas jaringan promosi sebuah perusahaan. Para peminat atau calon pelanggan, dapat melihat informasi dari website kapan saja dan dimana saja.
    Tetapi hal yang perlu diingat dalam pembuatan website dengan tujuan promosi adalah bahwa website adalah sarana pendukung promosi. Ini sangat berbeda dengan media promosi utama lainnya seperti karta nama, poster, stiker, banner, poster maupun iklan di berbagai media cetak. Jadi isi website sebaiknya tidak sekedar memindahkan isi media promosi lain menjadi situs. Seseorang yang yang membuka website sudah tentu memerlukan informasi yang lebih dari sekedar yang ada di media promosi lainnya.
    Sebagai alat pendukung promosi, website mempunyai keuntungan sebagai berikut :
è      Informasi lebih detail dan tuntas dari produk dan jasa. Hal ini terlihat jika dibandingkan dengan iklan (yang mempunyai space terbatas). Sebagai contoh pada sebuah brosur biasanya penjelasan yang diterima hanya berupa pokok-pokok dari produk sebuah perusahaan, tetapi di website pengunjung website dapat mendapat detil spesifikasi dari produk tersebut.
è      Tampilan yang baik akan memberikan akan memberi image yang baik dan menarik bagi calon klien.
è      Isi yang selalu up to date. Para pengunjung website akan selalu menerima informasi yang up to date dari perusahaan.
è      Salah satu identitas. Saat ini alamat website menjadi salah satu identitas.

2. Mempermudah Komunikasi

Agar dapat saling berkomunikasi dengan para klien atau customer, perusahaan dapat menjalin komunikasi melalui email ataupun informasi kontak yang berada dalam website. Komunikasi akan lebih mudah walaupun perbedaan lokasi sangat jauh dan sudah tentu lebih efisien dalam hal biaya dan waktu.
3. Berinteraksi

Website dapat dijadikan ajang interaksi dengan para pengunjung website antara lain dapat dijadikan ajang jual-beli, forum diskusi,upload/download file dan lain sebagainya. Jadi disini fungsi website bukan hanya sebagai wadah penyedia informasi saja.
    Tujuh alasan mengapa saat ini website perlu dimiliki antara lain adalah :
·       Menghemat uang dalam advertising. Anda tidak perlu membayar mahal untuk sebuah iklan atau mengeluarkan biaya tambahan untuk pembuatan sebuah brosur dan menyebarkannya. Cukup hanya dengan mengiklankan alamat website kemudia memasukkan informasi bisnis ke dalam website.
·       Menghasilkan uang melalui toko online. Dengan semakin banyaknya pengguna internet saat ini maka jalur distribusi suatu barang dapat dilakukan melalui internet. Pengunjung dapat langsung membeli produk yang dijual melalui internet.
·       Kemudahan dalam penyampaian pesan. Melalui website pesan informasi bisnis dapat disampaikan lebih mudah dan up to date.
·       Menghemat dalam komunikasi. Informasi mengenai produk baru dapat secara mudah dikirim kepada customer melalui email dan website.
·       Peluang mendapatkan customer lebih besar. Jangkauan klien bertambah, tidak hanya lokal, tetapi nasional bahkan pasar global.
·       Mempunyai image lebih profesional.
·       Menghemat waktu.

    Ada beberapa saran dalam pembuatan suatu website. Langkah awal dalam pembuatan website adalah dengan menjawab pertanyaan dasar yaitu “Apa tujuan website dan mengapa oranglain perlu mengunjungi website anda?”
Sebuah website pertama-tama harus dipandang sebagai urusan media komunikasi dan bukan urusan teknologi. Namun bukan berarti teknologi tidak menjadi penting. Teknologi memiliki posisi sebagai penopang, sebagai kerangka bangunan website. Tujuan, sasaran dan fungsi website jangan sesekali dimulai dari kemampuan teknologi. Tetapi sebaliknya teknologi harus tunduk pada tujuan, sasaran dan fungsi yang diharapkan dari website. Sebagai contoh adalah sebuah website yang menampilkan begitu banyak multimedia tetapi informasi yang diharapkan malah tidak ditampilkan secara mendetil, sedangkan tujuan website tersebut adalah media informasi.

          Sebuah artikel memaparkan beberapa faktor yang dapat mempengaruhi kesuksesan dari suatu website antara lain adalah

1.      Desain Website.
Desain website harus kelihatan menarik namun sesuai dengan tujuan website yang dibangun. Image positioning, navigasi yang mudah dan tidak membingungkan, materi yang jelas namun tidak membosankan serta faktor kecepatan mengakses website merupakan hal-hal yang perlu diperhatikan.
2.      Content/Isi Website
Isi harus sesuai dengan tujuan website, selain itu berikan hal-hal yang dapat membuat pengunjung website proaktif, misalnya dengan fasilitas
download, games, forum atau survey dan lain-lain.

Sejarah Website dan HTML serta fungsinya

1. Sejarah Website


WWW atau World Wide Web. Sebuah kata yang sangat tindak asing di telinga kita. Terutama anda yang sering mondar -mandir di dunia maya. Jika ingin masuk ke suatu website pasti anda mengetik awalan tersebut. Misalnya anda ingin membuka akun facebook anda, di kotak alamat anda pasti mengetikkan www.facebook.com. tahukah anda sejak kapan penulisan www mulai dipakai di jagat web?.
Sejarah Web bermula di European Laboratory for Particle Physics (lebih dikenal dengan nama CERN), di kota Geneva dekat perbatasan Perancis dan Swiss. CERN merupakan suatu organisasi yang didirikan oleh 18 negara di Eropa. Dibulan Maret 1989, Tim Berners dan peneliti lainnya dari CERN mengusulkan suatu protokol sistem distribusi informasi di Internet yang memungkinkan para anggotanya yang tersebar di seluruh dunia saling membagi informasi dan bahkan untuk menampilkan informasi tersebut dalam bentuk grafik.
Web Browser pertama dibuat dengan berbasiskan pada teks. Untuk menyatakan suatu link, dibuat sebarisan nomor yang mirip dengan suatu menu. Pemakai mengetikkan suatu nomor untuk melakukan navigasi di dalam Web. Kebanyakan software tersebut dibuat untuk komputer-komputer yang menggunakan Sistem Operasi UNIX, dan belum banyak yang bisa dilakukan oleh pemakai komputer saat itu yang telah menggunakan Windows. Tetapi semua ini berubah setelah munculnya browser Mosaic dari NCSA (National Center for Supercomputing Applications).
Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet. Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.
Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet. Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.
Pada tahun 1994, Marc Andreesen meninggalkan NCSA, dan kemudian bersama Jim Clark, salah satu pendiri dari Silicon Graphics, membuat Netscape versi pertama. Kehadiran Netscape ini menggantikan kepopuleran Mosaic sebagai Web browser dan bahkan sampai saat ini Netscape merupakan browser yang banyak digunakan setelah Internet Explorer dari Microsoft.
Pada tahun yang sama CERN dan MIT mendirikan suatu konsorsium yang dinamakan World WIde Web Consortium (W3C) yang bertugas untuk membangun standar bagi teknologi Web.
Pada awal perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks hanya terdapat sekitar 50 website. Di akhir tahun 1995 jumlah ini telah berkembang mencapai sekitar 300.000 web site. Dan diperkirakan sekarang ini jumalh pemakai Web telah mencapat sekitar 30-an juta pemakai diseluruh dunia.




2. SEJARAH HTML


Konsep HTML diciptakan pertama kali oleh
IBM pada tahun 1980 pada saat tercetus ide untuk meletakkan elemen-elemen yang menandai bagian suatu dokumen seperti judul, alamat dan isi dokumen. Lalu, pada akhirnya elemen-elemen itu menjadi suatu program untuk melakukan pemformatan dokumen secara otomatis.
Bahasa pemprograman untuk melakukan tugas tersebut disebut markup language, atau lebih lengkapnya IBM menamai program tersebut sebagai Generalized Markup Language (GML).
Konsep ini pada tahun 1986 disetujui oleh ISO (International Standard Organization) sebagai standar bagi pembuatan dokumen-dokumen dengan keluarnya ISO 8879.
ISO menamai GML ini menjadi SGML (Standard Generalized Markup Language).

        SGML ke HTML

HTML – yang juga menggunakan teknologi markup language – dulu merupakan salah satu bagian dari SGML ini. Seorang peneliti yang bernama Tim Berners-Lee dari CERN – yang kini menjadi direktur W3C (World Wide Web Consortium) mengemukakan suatu ide tentang pembuatan suatu skrip bahasa pemprograman  dandokumen yang bisa diakses oleh seluruh komputer tanpa melihat jenis platform-nya apakah Windows, Unix,
Linux dan sebagainya. Semenjak itu HTML lebih populer daripada SGML.


PERKEMBANGAN HTML

Sebelum suatu HTML disahkan sebagai suatu dokumen HTML standar, ia harus disetujui dulu oleh W3C untuk dievaluasi secara ketat.
Setiap terjadi perkembangan suatu versi HTML, maka mau tak mau browser pun harus memperbaiki diri agar bisa mendukung kode-kode HTML yang baru tersebut. Sebab jika tidak, browser tak akan bisa menampilkan HTML tersebut.

HTML versi 1.0

Kemampuan yang dimiliki versi 1.0 ini antara lain heading, paragraph, hypertext, list, serta cetak tebal dan miring pada teks. Versi ini juga mendukung peletakan image pada dokumennya tanpa memperbolehkan meletakkan teks disekelilingnya (wrapping).
HTMl versi 2.0

Pada versi ini, penambahan kualitas HTML terletak pada kemampuannya untuk menampilkan suatu form pada dokumen. Dengan adanya form ini, maka kita dapat memasukkan nama, alamat, serta saran/kritik. HTML versi 2.0 ini merupakan pionir dari adanya homepage interaktif.

HTML versi 3.0

HTML versi 3.0 menambahkan beberapa fasilitas baru seperti table. Versi ini yang disebut juga sebagai HTML+ tidak bertahan lama dan segera digantikan HTML versi 3.2.

HTML versi 4.0

HTML versi 4 ini merupakan HTML versi terakhir pada saat sumber ini diambil. HTML ini memuat banyak sekali perubahan dan revisi dari pendahulunya. Perubahan ini terjadi di hampir segala perintah-perintah HTML seperti table, image, link, text, meta, imagemaps, form, dan lain- lain.

Sejarah Website dan HTML serta fungsinya

1. Sejarah Website


WWW atau World Wide Web. Sebuah kata yang sangat tindak asing di telinga kita. Terutama anda yang sering mondar -mandir di dunia maya. Jika ingin masuk ke suatu website pasti anda mengetik awalan tersebut. Misalnya anda ingin membuka akun facebook anda, di kotak alamat anda pasti mengetikkan www.facebook.com. tahukah anda sejak kapan penulisan www mulai dipakai di jagat web?.
Sejarah Web bermula di European Laboratory for Particle Physics (lebih dikenal dengan nama CERN), di kota Geneva dekat perbatasan Perancis dan Swiss. CERN merupakan suatu organisasi yang didirikan oleh 18 negara di Eropa. Dibulan Maret 1989, Tim Berners dan peneliti lainnya dari CERN mengusulkan suatu protokol sistem distribusi informasi di Internet yang memungkinkan para anggotanya yang tersebar di seluruh dunia saling membagi informasi dan bahkan untuk menampilkan informasi tersebut dalam bentuk grafik.
Web Browser pertama dibuat dengan berbasiskan pada teks. Untuk menyatakan suatu link, dibuat sebarisan nomor yang mirip dengan suatu menu. Pemakai mengetikkan suatu nomor untuk melakukan navigasi di dalam Web. Kebanyakan software tersebut dibuat untuk komputer-komputer yang menggunakan Sistem Operasi UNIX, dan belum banyak yang bisa dilakukan oleh pemakai komputer saat itu yang telah menggunakan Windows. Tetapi semua ini berubah setelah munculnya browser Mosaic dari NCSA (National Center for Supercomputing Applications).
Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet. Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.
Di bulan Mei 1993, Marc Andreesen dan beberapa murid dari NCSA membuat Web browser untuk sistem X-Windows yang berbasiskan grafik dan yang mudah untuk digunakan. Dalam beberapa bulan saja, Mosaic telah menarik perhatian baik dari pemakai lama maupun pemakai baru di Internet. Kemudian NCSA mengembangkan versi-versi Mosaic lainnya untuk komputer berbasis UNIX, NeXT, Windows dan Macintosh.
Pada tahun 1994, Marc Andreesen meninggalkan NCSA, dan kemudian bersama Jim Clark, salah satu pendiri dari Silicon Graphics, membuat Netscape versi pertama. Kehadiran Netscape ini menggantikan kepopuleran Mosaic sebagai Web browser dan bahkan sampai saat ini Netscape merupakan browser yang banyak digunakan setelah Internet Explorer dari Microsoft.
Pada tahun yang sama CERN dan MIT mendirikan suatu konsorsium yang dinamakan World WIde Web Consortium (W3C) yang bertugas untuk membangun standar bagi teknologi Web.
Pada awal perkembangannya, sewaktu browser masih berbasiskan teks hanya terdapat sekitar 50 website. Di akhir tahun 1995 jumlah ini telah berkembang mencapai sekitar 300.000 web site. Dan diperkirakan sekarang ini jumalh pemakai Web telah mencapat sekitar 30-an juta pemakai diseluruh dunia.




2. SEJARAH HTML


Konsep HTML diciptakan pertama kali oleh
IBM pada tahun 1980 pada saat tercetus ide untuk meletakkan elemen-elemen yang menandai bagian suatu dokumen seperti judul, alamat dan isi dokumen. Lalu, pada akhirnya elemen-elemen itu menjadi suatu program untuk melakukan pemformatan dokumen secara otomatis.
Bahasa pemprograman untuk melakukan tugas tersebut disebut markup language, atau lebih lengkapnya IBM menamai program tersebut sebagai Generalized Markup Language (GML).
Konsep ini pada tahun 1986 disetujui oleh ISO (International Standard Organization) sebagai standar bagi pembuatan dokumen-dokumen dengan keluarnya ISO 8879.
ISO menamai GML ini menjadi SGML (Standard Generalized Markup Language).

        SGML ke HTML

HTML – yang juga menggunakan teknologi markup language – dulu merupakan salah satu bagian dari SGML ini. Seorang peneliti yang bernama Tim Berners-Lee dari CERN – yang kini menjadi direktur W3C (World Wide Web Consortium) mengemukakan suatu ide tentang pembuatan suatu skrip bahasa pemprograman  dandokumen yang bisa diakses oleh seluruh komputer tanpa melihat jenis platform-nya apakah Windows, Unix,
Linux dan sebagainya. Semenjak itu HTML lebih populer daripada SGML.


PERKEMBANGAN HTML

Sebelum suatu HTML disahkan sebagai suatu dokumen HTML standar, ia harus disetujui dulu oleh W3C untuk dievaluasi secara ketat.
Setiap terjadi perkembangan suatu versi HTML, maka mau tak mau browser pun harus memperbaiki diri agar bisa mendukung kode-kode HTML yang baru tersebut. Sebab jika tidak, browser tak akan bisa menampilkan HTML tersebut.

HTML versi 1.0

Kemampuan yang dimiliki versi 1.0 ini antara lain heading, paragraph, hypertext, list, serta cetak tebal dan miring pada teks. Versi ini juga mendukung peletakan image pada dokumennya tanpa memperbolehkan meletakkan teks disekelilingnya (wrapping).
HTMl versi 2.0

Pada versi ini, penambahan kualitas HTML terletak pada kemampuannya untuk menampilkan suatu form pada dokumen. Dengan adanya form ini, maka kita dapat memasukkan nama, alamat, serta saran/kritik. HTML versi 2.0 ini merupakan pionir dari adanya homepage interaktif.

HTML versi 3.0

HTML versi 3.0 menambahkan beberapa fasilitas baru seperti table. Versi ini yang disebut juga sebagai HTML+ tidak bertahan lama dan segera digantikan HTML versi 3.2.

HTML versi 4.0

HTML versi 4 ini merupakan HTML versi terakhir pada saat sumber ini diambil. HTML ini memuat banyak sekali perubahan dan revisi dari pendahulunya. Perubahan ini terjadi di hampir segala perintah-perintah HTML seperti table, image, link, text, meta, imagemaps, form, dan lain- lain.

HTML FORMAT TEKS ::

OBJEKTIF:
Setelah mempelajari materi ini diharapkan anda dapat memahami penggunaan element-element untuk pemformatan teks.
MATERI:
Element BR(line break), Element P(paragraph), Element H1,H2,H3,H4,H5,H6(header), Element B(bold), Element I(italic), Element U(underline), Element PRE(preformated text), Element CENTER, Element BASEFONT, Element FONT, Element HR(horizontal rule)


ELEMENT BR (Line Break)
Element BR berfungsi untuk ganti baris. Dan element BR ini tidak mempunyai tag penutup.

Sintaks:
<br>


ELEMENT P (Paragraph)
Element P berfungsi untuk ganti paragraf yang diikuti dengan baris kosong di awal dan akhir paragraf. Tag penutup </p> sifatnya optional jika suatu paragraf diikuti oleh paragraf berikutnya. Jika tag </p> diabaikan, maka paragraf itu tidak akan diikuti dengan baris kosong di akhir paragraf.
Element P mempunyai attribute yaitu align yang bernilai "left", "center", "right" yang menspesifikasikan posisi tepi horizontal dari paragraf (default: "left").

Sintaks:
<p align="left"|"center"|"right">
      ..........................
</p>


ELEMENT H1,H2,H3,H4,H5,H6 (Header)
Element H1,H2,H3,H4,H5,H6 berfungsi untuk membuat header dengan format 6 jenis ukuran huruf  dan tercetak tebal. Nilai ukuran huruf terbesar adalah H1 dan terkecil adalah H6. Element ini mempunyai attribute yaitu align yang bernilai "left", "center", "right" yang menspesifikasikan posisi horizontal dari header (default: "left").

Sintaks:
<hx align="left"|"center"|"right">
      ..........................
</hx>


x : 1 ... 6


ELEMENT B (Bold)
Element B berfungsi untuk membuat tampilan teks tercetak tebal (bold).

Sintaks:
<b>
      ..........................
</b>



ELEMENT I (Italic)
Element I berfungsi untuk membuat tampilan teks tercetak miring (italic).

Sintaks:
<i>
      ..........................
</i>



ELEMENT U (Underline)
Element U berfungsi untuk membuat tampilan teks tercetak garis bawah (underline).

Sintaks:
<u>
      ..........................
</u>



ELEMENT PRE (Preformated text)
Element PRE berfungsi untuk menampilkan teks seperti apa adanya.

Sintaks:
<pre>
      ..........................
</pre>



ELEMENT CENTER 
Element CENTER berfungsi untuk menampilkan teks dengan posisi horizontal ditengah.

Sintaks:
<center>
      ..........................
</center>



ELEMENT BASEFONT
Element BASEFONT berfungsi untuk merubah dasar ukuran huruf tampilan dari web browser. Attribute dari element ini adalah size yang merupakan ukuran  huruf dengan nilai "1" sampai dengan "7" pixel, atau berupa ukuran relatif ( + atau - ), default nya adalah "3" pixel. Element ini tidak mempunyai tag penutup.

Sintaks:
<basefont size="pixel">
 


ELEMENT FONT
Element FONT berfungsi untuk merubah jenis, ukuran dan warna dari tampilan huruf. Element ini mempunyai attribute color untuk merubah warna huruf, face untuk merubah jenis huruf (jika lebih dari satu jenis huruf, harus dibatasi dengan koma), dan size untuk merubah ukuran huruf (pixel).

Sintaks:
<font color="warna" face="font" size="pixel">
      ..........................
</font>



ELEMENT HR (Horizontal Rule)
Element HR berfungsi untuk membuat suatu garis horizontal. Element ini tidak mempunyai tag penutup dan mempunyai attribute align untuk menempatkan posisi secara horizontal ("left", "center", "right"), size untuk ukuran ketebalan garis ("pixel"), width untuk ukuran panjang garis ("persen"), dan noshade (garis solid).

Sintaks:
<hr align="left"|"center"|"right" size="pixel" width="persen" noshade>



LATIHAN
Gunakan teks editor misalkan "Notepad" untuk menyunting dan menyimpan script latihan di bawah ini. Untuk melihat hasilnya bukalah file tersebut dengan menggunakan web browser atau gunakan editor yang telah tersedia pada modul ini dengan mengklik menu Editor.


Latihan 1:
Menampilkan teks dengan ganti baris (element BR):

                           Belajar bahasa pemrograman web. Dengan materi dasar HTML. Dan JSP
                         
                           Belajar bahasa pemrograman web.
                           Dengan materi dasar HTML.
                           Dan JSP.

Nama file: latihan2_1.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-1</title>
</head>
<body>
Belajar bahasa pemgrograman web. Dengan mater dasar HTML. Dan JSP. <br>
<br>Belajar bahasa pemrograman web.<br>
Dengan materi dasar HTML.<br>Dan JSP.
</body>
</html>


Latihan 2:
Menampilkan teks dalam bentuk paragraf (element P):

                           Tampilan teks sebelum paragraf.

                           Tampilan teks paragraf pertama.

                           Tampilan teks paragraf kedua.

                           Tampilan teks setelah paragraf.

Nama file: latihan2_2.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-2</title>
</head>
<body>
Tampilan teks sebelum paragraf.
<p>Tampilan teks paragraf pertama.</p>
<p>Tampilan teks paragraf kedua.</p>
Tampilan teks setelah paragraf.

</body>
</html>

Tugas tambahan:
Gantilah setiap tag </p> dengan element BR, dan lihat hasilnya.


Latihan 3:
Menampilkan posisi horizontal kelurusan paragraf:

                           Paragraf ini pada posisi rata kiri (default)
                                                         Paragraf ini pada posisi rata tengah
                                                                                       Paragraf ini pada posisi rata kanan
                           Paragraf ini pada posisi rata kiri

Nama file: latihan2_3.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-3</title>
</head>
<body>
<p>Paragraf ini pada posisi rata kiri (default)</p>
<p align="center">Paragraf ini pada posisi rata tengah</p>
<p align="right">Paragraf ini pada posisi rata kanan</p>
<p align="left">Paragraf ini pada posisi rata kiri</p>

</body>
</html>

Latihan 4:
Menampilkan teks sebagai header (element H):

             Ini Heading-1

                  Ini Heading-2

                      Ini Heading-3

                        Ini Heading-4

                                    Ini Heading-5
                                     Ini Heading-6
Nama file: latihan2_4.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-4</title>
</head>
<body>
<h1>Ini Heading-1</h1>
<h2>Ini Heading-2</h2>
<h3>Ini Heading-3</h3>
<h4>Ini Heading-4</h4>
<h5>Ini Heading-5</h5>
<h6>Ini Heading-6</h6>

</body>
</html>

Tugas tambahan:
Tempatkanlah tampilan isi element H3 di kanan dan H5 di tengah.


Latihan 5:
Menampilkan teks dalam format tebal, miring dan garis bawah:

                           Ini normal teks
                           Ini teks tercetak tebal (bold)
                           Ini teks tercetak miring (italic)
                           Ini teks tercetak garis bawah (underline)

Nama file: latihan2_5.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-5</title>
</head>
<body>
Ini normal teks<br>
<b>Ini teks tercetak tebal (bold)</b><br>
<i>Ini teks tercetak miring (italic)</i><br>
<u>Ini teks tercetak garis bawah (underline)</u>

</body>
</html>
Tugas tambahan:
Buat teks tercetak miring dan tebal.


Latihan 6:
Menampilkan teks dalam bentuk apa adanya (element PRE):

                           Ini bentuk penulisan preformated text
                                apapun bentuknya tulisan ini akan ditampilkan
                           pada web browser
                                                 seperti apa adanya, alias yang ditulis
                         
Nama file: latihan2_6.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-6</title>
</head>
<body>
<pre>
Ini bentuk penulisan preformated text

      apapun bentuknya tulisan ini akan ditampilkan
pada web browser
                        seperti apa adanya, alias yang ditulis
</pre>

</body>
</html>



Latihan 7:
Menampilkan teks pada posisi tengah jendela web browser (element CENTER):

                           Teks ini terletak di tengah layar web browser
                               dengan menggunakan element CENTER
                         
                         
                         
Nama file: latihan2_7.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-7</title>
</head>
<body>
<center>
Teks ini terletak di tengah layar web browser<br>

 dengan menggunakan element CENTER
</center>

</body>
</html>


Latihan 8:
Menampilkan teks berdasarkan element BASEFONT:

                          Teks ini mempunyai size = 1
                          Teks ini mempunyai size = 2
                          Teks ini mempunyai size = 3
                          Teks ini mempunyai size = 4
                          Teks ini mempunyai size = 5
                          Teks ini mempunyai size = 6
                          Teks ini mempunyai size = 7
                         
                         
Nama file: latihan2_8.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-8</title>
</head>
<body>
<basefont size="1">Teks ini mempunyai size=1<br>
<basefont size="2">Teks ini mempunyai size=2<br>
<basefont size="3">Teks ini mempunyai size=3<br>  
<basefont size="4">Teks ini mempunyai size=4<br>
<basefont size="5">Teks ini mempunyai size=5<br>
<basefont size="6">Teks ini mempunyai size=6<br>
<basefont size="7">Teks ini mempunyai size=7
</body>
</html>


Latihan 9:
Menampilkan teks dengan menggunakan element FONT:

                           Teks dengan format color=fuchia; size=+2; face=verdana
                           Teks dengan format color=gray; size=6; face=algerian
                           Teks dengan format color=red; size=-1; face=impact
                         
                         
                         
Nama file: latihan2_9.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-9</title>
</head>
<body>
<font color="fuchsia" size="+2" face="verdana">
Teks dengan format color=fuchsia; size=+2; face=
verdana<br>
</font>

<font color="gray" size="6" face="algerian">
Teks dengan format color=gray; size=6; face=algerian<br>
</font>
<font color="red" size="-1" face="impact">
Teks dengan format color=red; size=-1; face=impact
</font>

</body>
</html>



Latihan 10:
Menampilkan garis horizontal menggunakan elemen HR:
                          


                                                                              
Nama file: latihan2_10.html
<html>
<head>
<title>Latihan2-10</title>
</head>
<body>
<hr align="left" size="6" width="30%">
<hr align="left" size="6" width="30%" noshade>

</body>
</html>

Tugas tambahan:
Buatlah garis horizontal di bawah ini dengan size=5, align=center dengan urutan width 40%, 20%, 10%:




HTML DASAR

: 1-HTML DASAR ::
OBJEKTIF:
Setelah mempelajari materi ini diharapkan anda dapat memahami struktur dasar dari dokumen HTML.
MATERI:
Struktur dasar dokumen HTML(Tag, Element, Attribute), Element HTML, Element HEAD, Element TITLE, Element BODY.


STRUKTUR DASAR DOKUMEN HTML
HTML merupakan singkatan dari HyperText Markup Language adalah script untuk menyusun dokumen-dokumen Web. Dokumen HTML disimpan dalam format teks reguler dan mengandung tag-tag yang memerintahkan web browser untuk mengeksekusi perintah-perintah yang dispesifikasikan.

Struktur dasar dokumen HTML adalah sebagai berikut:
<html>
<head>
<title>Disini Judul Dokumen HTML</title>
</head>
<body>
        Disini penulisan informasi Web
</body>
</html>
Dari struktur dasar HTML di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:

a. Tag
Adalah teks khusus (markup) berupa dua karakter "<" dan ">",  sebagai contoh <body> adalah tag dengan nama body.
Secara umum tag ditulis secara berpasangan, yang terdiri atas tag pembuka dan tag penutup (ditambahkan karakter "/" setelah karakter "<"), sebagai contoh <body> ini adalah tag pembuka isi dokumen HTML, dan </body> ini adalah tag penutup isi dokumen HTML.

b. Element
Element terdiri atas tiga bagian, yaitu tag pembuka, isi, dan tag penutup. Sebagai contoh untuk menampilkan judul dokumen HTML pada web browser digunakan element title, dimana:

<title>
ini adalah tag pembuka judul dokumen HTML
Disini Judul Dokumen HTML ini adalah isi judul dokumen HTML
</title> ini adalah tag penutup judul dokumen HTML

Tag-tag yang ditulis secara berpasangan pada suatu element HTML,  tidak boleh saling tumpang tindih dengan pasangan tag-tag lainnya.
Contoh penulisan tag-tag yang benar
<p>
    <b>
        ................
    </b>
</p>

Contoh penulisan tag-tag yang salah
<p>
    <b>
        ................
    </p>
</b>

c. Attribute
Attribute mendefinisikan property dari suatu element HTML, yang terdiri atas nama dan nilai. Penulisannya adalah sebagai berikut:
<TAG>
   nama-attr="nilai-attr"
   nama-attr="nilai-attr"
   .................
>
   .................

</TAG>
Secara umum nilai attribute harus berada dalam tanda petik satu atau dua. Sebagai contoh, untuk membuat warna teks menjadi kuning dan latarbelakang halaman web menjadi hitam, penulisannya adalah <body bgcolor="black" text="yellow">
d. Element HTML
Menyatakan pada browser bahwa dokumen Web yang digunakan adalah HTML.

Sintaks:
<html>
..........
</html>

e. Element HEAD
Merupakan kepala dari dokumen HTML. Tag <head> dan tag </head> terletak di antara tag <html> dan tag </html>.

Sintaks:
<head>
...........
</head>

f. Element TITLE
Merupakan judul dari dokumen HTML yang ditampilkan pada judul jendela browser. Tag <title> dan tag </title> terletak di antara tag <head> dan tag </head>.

Sintaks:
<title>
.........
</title>

g. Element BODY
Element ini untuk menampilkan isi dokumen HTML. Tag <body> dan tag </body> terletak di bawah tag <head> dan tag </head>.
Element BODY mempunyai attribute-attribute yang menspesifikasikan khususnya warna dan latarbelakang dokumen yang akan ditampilkan pada browser.

Sintaks:
<body text="v" bgcolor="w" background="uri" link="x" alink="y" vlink="z">
..............
</body>

Attribute text memberikan warna pada teks, bgcolor memberikan warna pada latarbelakang dokumen HTML, background memberikan latarbelakang dokumen HTML dalam bentuk gambar, link memberikan nilai warna untuk link, alink memberikan warna untuk link yang sedang aktif, vlink memberikan warna untuk link yang telah dikunjungi.
Jika attribute bgcolor dan background keduanya dispesifikasikan maka attribute background yang akan digunakan, akan tetapi jika nilai attribute background (gambar) tidak ditemukan pada dokumen HTML maka attribute bgcolor yang akan digunakan.

LATIHAN
Gunakan teks editor misalkan "Notepad" untuk menyunting dan menyimpan script latihan di bawah ini. Untuk melihat hasilnya bukalah file tersebut dengan menggunakan web browser atau gunakan editor yang telah tersedia pada modul ini dengan mengklik menu Editor.
Latihan 1:
Menampilkan teks:

                           Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)

Nama file: latihan1_1.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-1</title>
</head>
<body>
        Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>

Tugas tambahan:
Gantilah teks tersebut dengan teks lainnya.


Latihan 2:
Merubah warna teks menjadi merah:

                        Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)

Nama file: latihan1_2.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-2</title>
</head>
<body text="red">
        Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>

Tugas tambahan:

Cobalah untuk warna: maroon, black, yellow, white, lime, green, blue, red, olive, navy, purple, teal, gray, silver, fuchsia, aqua.

Latihan 3:

Merubah warna background menjadi hitam.
                        
Nama file: latihan1_3.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-3</title>
</head>
<body text="red" bgcolor="black">
        Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>

Tugas tambahan:

Cobalah untuk warna: maroon, black, yellow, white, lime, green, blue, red, olive, navy, purple, teal, gray, silver, fuchsia, aqua.

Latihan 4:
Merubah background dengan suatu gambar.

Nama file: latihan1_4.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-4</title>
</head>
<body text="red" bgcolor="aqua" background="./images/image027.jpg">
        Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>
catatan:
./images/ = nama direktori file gambar disimpan
image027.jpg = nama file gambar

Tugas tambahan:

Cobalah untuk file gambar: image050.jpg, image052.jpg, image058.jpg dan image060.jpg.

HTML DASAR

: 1-HTML DASAR ::
OBJEKTIF:
Setelah mempelajari materi ini diharapkan anda dapat memahami struktur dasar dari dokumen HTML.
MATERI:
Struktur dasar dokumen HTML(Tag, Element, Attribute), Element HTML, Element HEAD, Element TITLE, Element BODY.


STRUKTUR DASAR DOKUMEN HTML
HTML merupakan singkatan dari HyperText Markup Language adalah script untuk menyusun dokumen-dokumen Web. Dokumen HTML disimpan dalam format teks reguler dan mengandung tag-tag yang memerintahkan web browser untuk mengeksekusi perintah-perintah yang dispesifikasikan.

Struktur dasar dokumen HTML adalah sebagai berikut:
<html>
<head>
<title>Disini Judul Dokumen HTML</title>
</head>
<body>
        Disini penulisan informasi Web
</body>
</html>
Dari struktur dasar HTML di atas dapat dijelaskan sebagai berikut:

a. Tag
Adalah teks khusus (markup) berupa dua karakter "<" dan ">",  sebagai contoh <body> adalah tag dengan nama body.
Secara umum tag ditulis secara berpasangan, yang terdiri atas tag pembuka dan tag penutup (ditambahkan karakter "/" setelah karakter "<"), sebagai contoh <body> ini adalah tag pembuka isi dokumen HTML, dan </body> ini adalah tag penutup isi dokumen HTML.

b. Element
Element terdiri atas tiga bagian, yaitu tag pembuka, isi, dan tag penutup. Sebagai contoh untuk menampilkan judul dokumen HTML pada web browser digunakan element title, dimana:

<title>
ini adalah tag pembuka judul dokumen HTML
Disini Judul Dokumen HTML ini adalah isi judul dokumen HTML
</title> ini adalah tag penutup judul dokumen HTML

Tag-tag yang ditulis secara berpasangan pada suatu element HTML,  tidak boleh saling tumpang tindih dengan pasangan tag-tag lainnya.
Contoh penulisan tag-tag yang benar
<p>
    <b>
        ................
    </b>
</p>

Contoh penulisan tag-tag yang salah
<p>
    <b>
        ................
    </p>
</b>

c. Attribute
Attribute mendefinisikan property dari suatu element HTML, yang terdiri atas nama dan nilai. Penulisannya adalah sebagai berikut:
<TAG>
   nama-attr="nilai-attr"
   nama-attr="nilai-attr"
   .................
>
   .................

</TAG>
Secara umum nilai attribute harus berada dalam tanda petik satu atau dua. Sebagai contoh, untuk membuat warna teks menjadi kuning dan latarbelakang halaman web menjadi hitam, penulisannya adalah <body bgcolor="black" text="yellow">
d. Element HTML
Menyatakan pada browser bahwa dokumen Web yang digunakan adalah HTML.

Sintaks:
<html>
..........
</html>

e. Element HEAD
Merupakan kepala dari dokumen HTML. Tag <head> dan tag </head> terletak di antara tag <html> dan tag </html>.

Sintaks:
<head>
...........
</head>

f. Element TITLE
Merupakan judul dari dokumen HTML yang ditampilkan pada judul jendela browser. Tag <title> dan tag </title> terletak di antara tag <head> dan tag </head>.

Sintaks:
<title>
.........
</title>

g. Element BODY
Element ini untuk menampilkan isi dokumen HTML. Tag <body> dan tag </body> terletak di bawah tag <head> dan tag </head>.
Element BODY mempunyai attribute-attribute yang menspesifikasikan khususnya warna dan latarbelakang dokumen yang akan ditampilkan pada browser.

Sintaks:
<body text="v" bgcolor="w" background="uri" link="x" alink="y" vlink="z">
..............
</body>

Attribute text memberikan warna pada teks, bgcolor memberikan warna pada latarbelakang dokumen HTML, background memberikan latarbelakang dokumen HTML dalam bentuk gambar, link memberikan nilai warna untuk link, alink memberikan warna untuk link yang sedang aktif, vlink memberikan warna untuk link yang telah dikunjungi.
Jika attribute bgcolor dan background keduanya dispesifikasikan maka attribute background yang akan digunakan, akan tetapi jika nilai attribute background (gambar) tidak ditemukan pada dokumen HTML maka attribute bgcolor yang akan digunakan.

LATIHAN
Gunakan teks editor misalkan "Notepad" untuk menyunting dan menyimpan script latihan di bawah ini. Untuk melihat hasilnya bukalah file tersebut dengan menggunakan web browser atau gunakan editor yang telah tersedia pada modul ini dengan mengklik menu Editor.
Latihan 1:
Menampilkan teks:

                           Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)

Nama file: latihan1_1.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-1</title>
</head>
<body>
        Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>

Tugas tambahan:
Gantilah teks tersebut dengan teks lainnya.


Latihan 2:
Merubah warna teks menjadi merah:

                        Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)

Nama file: latihan1_2.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-2</title>
</head>
<body text="red">
        Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>

Tugas tambahan:

Cobalah untuk warna: maroon, black, yellow, white, lime, green, blue, red, olive, navy, purple, teal, gray, silver, fuchsia, aqua.

Latihan 3:

Merubah warna background menjadi hitam.
                        
Nama file: latihan1_3.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-3</title>
</head>
<body text="red" bgcolor="black">
        Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>

Tugas tambahan:

Cobalah untuk warna: maroon, black, yellow, white, lime, green, blue, red, olive, navy, purple, teal, gray, silver, fuchsia, aqua.

Latihan 4:
Merubah background dengan suatu gambar.

Nama file: latihan1_4.html
<html>
<head>
<title>Latihan1-4</title>
</head>
<body text="red" bgcolor="aqua" background="./images/image027.jpg">
        Belajar bahasa pemrograman web ternyata mudah juga :)
</body>
</html>
catatan:
./images/ = nama direktori file gambar disimpan
image027.jpg = nama file gambar

Tugas tambahan:

Cobalah untuk file gambar: image050.jpg, image052.jpg, image058.jpg dan image060.jpg.

Pengikut

Share

Twitter Delicious Facebook Digg Stumbleupon Favorites More